Rekomendasi Busana Idul Fitri 2023

Rekomendasi Busana Idul Fitri 2023

Rekomendasi Busana Idul Fitri 2023Sahabat muslimah, sudah siap menyambut hari raya Idul Fitri mendatang? Anda sudah tidak sabar untuk berbagi kebahagiaan bersama keluarga dan kerabat, bukan? Salah satu hal yang tidak boleh dilewatkan saat mempersiapkan lebaran adalah outfit yang akan Anda kenakan di hari besar. Tentu Anda ingin tampil cantik dan anggun dengan busana muslim yang trendi dan syariah bukan?

Rekomendasi Busana Idul Fitri 2023

Rekomendasi Busana Idul Fitri 2023

dresslucy – Tetapi bagaimana cara memilih gaun yang tepat untuk Idul Fitri? Desain baju muslim manakah yang trendi dan kekinian di tahun 2023? Jangan khawatir karena pada artikel kali ini kami akan membagikan beberapa tips outfit lebaran yang bisa Anda jadikan inspirasi. Simak ulasan Rekomendasi Busana Idul Fitri 2023 di bawah ini!

1. Gamis Brokat
Gamis Brokat merupakan salah satu model busana muslim yang tidak pernah ketinggalan jaman. Gaun brokat memiliki desain yang elegan dan mewah dengan hiasan renda yang indah di bagian dada, lengan atau rok. Gamis brokat cocok untuk Anda yang ingin tampil glamour dan feminim saat lebaran. Anda bisa memilih warna-warna pastel dan netral seperti putih, krem, atau abu-abu untuk memberikan kesan lembut dan manis.

Pakaian brokat modern kini semakin populer di kalangan muslimah. Dengan desainnya yang elegan dan mewah, gaun brokat dapat dikenakan dalam berbagai kesempatan, baik formal maupun sehari-hari. Penggunaan bahan brokat berkualitas membuat jubah mandi ini semakin mewah dan elegan. Selain itu, gaun rias brokat juga dapat dipadukan dengan berbagai aksesoris sehingga menimbulkan kesan mewah dan elegan.

Model modern dari Gamis Brokat dan anggun bisa diartikan sebagai pakaian muslim yang desainnya tetap anggun dan modis. Penambahan detail brokat dan lengkung pada bagian bawah gamis memberikan sentuhan elegan dan mewah pada busana ini. Brokat ini dapat dipilih sesuai dengan warna dasar gamis sehingga menimbulkan kesan halus dan feminim. Model Gamis ini cocok digunakan pada acara formal maupun semi formal.

2. Tunik Bermotif
Tunik bermotif merupakan pola busana muslim yang simpel namun tetap modis dan elegan. Tunik bermotif memiliki model longgar dengan panjang sekitar lutut atau lebih. Anda bisa memadukan tunik bermotif dengan celana panjang atau rok sederhana sesuai selera. Tunik bermotif juga memiliki corak yang beragam seperti bunga, garis, polkadot atau pola geometris yang dapat menambah variasi pada penampilan Anda.

Baca Juga : Semifinalis Kumamoto Masters Japan 2023

Pakaian tunik dulunya disebut tunik, yaitu pakaian yang biasanya dipakai oleh orang Yunani kuno atau Roma kuno. Pakaian tunik merupakan pakaian pria pada masa itu. Pemuda dan tentara Romawi mengenakan tunik putih yang panjangnya mencapai di atas lutut.

Pria dewasa, bangsawan, dan hakim malah mengenakan tunik yang panjangnya mencapai mata kaki. Toga kemudian dikenakan di atas tunik. Sementara itu, masyarakat awam juga mengenakan tunik berbahan wol berwarna putih. Saat itu ada peraturan jubah ungu yang hanya boleh dipakai oleh kaisar.

Sebelumnya tunik hanya memiliki desain tanpa lengan yang biasa disebut colobium. Tunik lengan panjang yang dikenakan pria hingga mata kaki memberikan kesan feminim. Namun Julius Caesar mengenakan pakaian tersebut dengan hiasan di bagian pinggang. Saat ini tunik bisa dikenakan dalam berbagai kesempatan dengan menambahkan ikat pinggang di bagian pinggang untuk menambah sentuhan feminim.

Busana Idul Fitri

3. Baju kebaya
Baju kebaya merupakan salah satu model busana muslim klasik namun tetap chic dan trendy . Pakaian kebaya terdiri dari atasan kebaya V-neck atau sabrina dan rok panjang lipit atau payung. Biasanya gaun kebaya terbuat dari bahan tipis seperti sifon, katun atau organza yang nyaman dipakai saat cuaca panas. Anda bisa mengenakan baju kebaya jika ingin tampil anggun dan anggun dengan sentuhan tradisional.

Kebaya adalah atasan dengan ciri bagian depan terbuka, secara tradisional terbuat dari kain ringan seperti brokat, katun, kain kasa, renda atau voile dan terkadang dihiasi dengan sulaman. Bagian depan diikat dengan kancing, peniti atau bros. Sedangkan pakaian bagian bawah pakaian ini biasa disebut sarung, kemben atau kain panjang yang dililitkan di pinggang dan dibuat dari bahan batik, ikat, songket atau tenun can

Kebaya resmi diakui sebagai pakaian nasional dan juga ikon fesyen Indonesia, meskipun kebaya hanya sesekali dikenakan oleh masyarakat Jawa, Sunda, dan Bali. Di Malaysia, Singapura dan Brunei, kenaya diakui sebagai pakaian etnis, khususnya di kalangan komunitas etnis Melayu dan Peranakan , dan kebaya biasanya dikenal di Daerah tersebut seperti “Sarung Kebaya” yang diambil dari nama keseluruhan komponennya. Sementara itu, gaya Sarung Kebaya bervariasi dari satu tempat ke tempat lain di suatu wilayah.

Kebaya telah menjadi ikon fesyen Asia Tenggara. Banyak maskapai penerbangan berbendera Asia Tenggara, termasuk Singapore Airlines, Malaysia Airlines, Royal Brunei Airlines dan Garuda Indonesia, mengadopsi pakaian tradisional ini sebagai seragam pramugari mereka.

4. Baju muslim
Jas muslim merupakan salah satu model busana muslim yang modern dan praktis. Baju muslim adalah pakaian tunggal yang menutupi tubuh bagian atas dan bawah secara terus-menerus tanpa menyambung pinggang. Biasanya jumpsuit ini berpotongan longgar dengan lengan panjang atau pendek serta celana panjang atau kulot. Baju muslim cocok untuk Anda yang ingin tampil kasual namun tetap syariah.

5. Dress Plisket
Dress plisket merupakan salah satu model busana muslim yang feminim dan lucu. Gaun plisket berdesain A-line dengan lipatan halus pada bagian rok sehingga menimbulkan efek mengalir saat dikenakan. Bahan yang digunakan umumnya cukup ringan seperti sifon atau katun rayon, cocok untuk dikenakan di iklim tropis seperti Indonesia. Jika Anda ingin tampil feminim sekaligus sopan, maka gaun lipit bisa menjadi pilihan yang tepat.

Seni melipat kain, disebut juga dengan lipatan, konon sudah ada selama ribuan tahun, sejak zaman Mesir kuno. Detail lipatan diketahui pertama kali dibuat pada tahun 1970-an, ketika lipatan secara historis diterapkan terutama pada kain katun, sutra, dan wol. Di Mesir kuno, plisket lipit biasanya dibuat dengan menuangkan telur ke atas linen, kemudian dibentuk dan dikeringkan. Sepanjang sejarah peradaban manusia, linen konon merupakan kain pertama yang digunakan sebagai bahan pakaian, sehingga sering disebut sebagai jenis kain tertua di dunia.

Pada masa kerajaan Yunani, penggunaan plisket dianggap sebagai simbol kekuasaan dan kemewahan. Sebab pada masa itu para bangsawan Yunani sering menggunakan tunik plisket sebagai pakaian utama mereka. Aksen lipit pada tunik ini biasanya terdapat terutama pada bagian bahu dan pinggang. Alasan mengapa aplikasi plisket dianggap mewah di kerajaan Yunani adalah karena proses pembuatannya yang cukup rumit dan tidak memakan waktu lama. Setiap kali dicuci, detail plisket yang dibuat kembali ke bentuk aslinya.

Hingga abad ke-19, mengenakan gaun lipit tidak hanya dikaitkan dengan kesan berkelas, tetapi juga dapat mengubah sikap perempuan terhadap pakaian. Saat ini, wanita paling sering mengenakan korset dan rok dalam yang bentuknya ketat atau pas.

Terinspirasi oleh seni melipat masa lalu, desainer Spanyol Mariano Fortuny kemudian mulai mendesain rok lipit untuk banyak seniman seperti Isadora Duncan, Eleonora Duse, dan Sarah Bernhardt. Rok lipit Mariano yang disebut “Fortuny” dipatenkan pada tahun 1909. Rumah mode Issey Miyake menyempurnakan teknologi pembuatan lipatan sebelumnya dan dianggap sebagaipertama yang menciptakan koleksi plisket yang modern dan tahan lama. Desainer kelahiran Hiroshima ini mengembangkan teknik lipit dengan merek Pleats Please yang diluncurkan pada tahun 1993.